Barometer Banten – Sejumlah bangunan di Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, porak poranda diterjang banjir yang melanda wilayah tersebut, Minggu (9/10/2022) sekitar pukul 22.30.
Menurut informasi, banjir diakibatkan hujan deras hingga membuat sungai Cibareno meluap. Akibatnya sebanyak 35 rumah dan sejumlah Fasos dan fasum di Desa Cibareno rusak bahkan menyebabkan terputusnya akses antar desa.
Camat Cilograng, Hendi Suhendi, kepada Barometer Banten, mengatakan, hingga saat pihaknya masih terus memantau perkembangan dan pemutakhiran data korban.
“Untuk sementara ada sekitar 11 rumah yang terdampak. Beberapa diantaranya mengalami kerusakan dengan klasifikasi ringan dan sedang,” ujarnya.
Hendi menuturkan, rumah yang terdampak terdapat di desa Pasir Bungur, satu diantaranya di Kampung Cigondok dan 10 rumah di Kampung Paris.
“Selain itu, jalan poros desa di Kampung Cigondok,sepanjang 15 meter tergerus, jembatan penghubung Batununggal – Cilumayan,” tuturnya.
Sementara itu, berdasarkan laporan data dari TRC BPBD Cilograng, sebagai berikut:
Desa Cibareno
Pemukiman; 35 Rumah di Kampung Bantarkalapa dan 1 Rumah di Kampung Batunnggul. Pasos Pasum; Jembatan pengubung Batunungul – Cilumayan Putus, Bronjong aliran Sungai sepanjang 1 Kilometer tergerus Air. Lahan Pertanian terdampak luapan material.
Desa Pasirbungur
Pemukiman; Kampung Cigondok 1 Kondisi Rusak Sedang, Kampung Paris 10 Kondisi Luapan air dan material masuk ke dalam rumah. Pasos Pasum; Jalan poros Desa 15 m di kp cigondok, Jembatan gantung di kampung bantarawi pondasi terkikis. Area lahan pertanian 1 Ha umur tanam padu 10 hari, Bronjong sepanjang 250 m tergerus air
Desa Cikatomas
Pasos Pasum; Jembatan putus dan pondasi tergerus di kampung cikatomas2 – Nangewer. (Hidayat)
1 Komentar