Barometer Banten – Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) Komite Nasional Pemuda (KNPI) Malingping, gelar dialog interaktif, di Gedung PGRI Malingping, Kabupaten Lebak, Rabu (15/03/2023).
Hadir dalam acara tersebut, perwakilan beberapa pengurus Partai Politik (Parpol), seperti Feri Purnama dari NasDem, Muhamad Iyos Rosyid dari PDIP, Daniel Firdaus dari PKS, Rully S. Wibowo dari Golkar, Preinekem Purba dari PSI, Moh Taufan dari Demokrat.
Dialog interaktif dengan tema ‘Peran pemuda dalam pesta demokrasi 2024 serta komitmen parpol dalam menyongsong DOB Cilangkahan’ memunculkan ragam pendapat terkait peran-peran pemuda dalam hajat politik dan pandangan-pandangan Parpol mengenai DOB Cilangkahan.
Ketua DPK KNPI Malingping M Febi Pirmansyah mengungkapkan, bahwa kegiatan ini digelar dengan tujuan agar pemuda betul-betul memahami akan pentingnya keterlibatan pemuda dalam hajat politik, baik sebagai kontestan, penyelenggara maupun sebagai voter. Sebab, sebagaimana diketahui bahwa momentum politik itu sangat menentukan arah pembangunan, baik secara regional maupun nasional.
“Kita sudah mengundang semua perwakilan pengurus Parpol yang ada di Kabupaten Lebak, untuk bersama-sama berdialog dan memaparkan konsep dan program agar pemuda tertarik untuk terlibat dalam hajat politik ini,” kata Febi
Tujuannya, lanjut Febi, supaya tingkat partisipasi pemilu meningkat. Sebab bagaimanapun, ini menjadi penentu bagaimana nasib bangsa kedepannya.
“Ada kecenderungan sikap apatis dari pemuda terhadap politik. Karena mungkin belum tersentuh oleh pemahaman mengenai pentingnya berpartisipasi. Semoga melalui acara dialog lintas parpol ini menjadi wasilah dalam meningkatkan ketertarikan dan partisipasi pemilih,” katanya.
Sementara itu, Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) DPK KNPI Malingping, Sohib Abdul Malik mengapresiasi kepada perwakilan Parpol yang sudah bersedia hadir dan memberikan pandangannya dalam acara dialog tersebut.
“Dengan hadir ditengah-tengah kita ini, artinya sudah menunjukkan sikap bahwa sejatinya Parpol menjadi wadah representatif politik bagi masyarakat. Ini patut diapresiasi, disini kita dapat melihat bagaimana parpol menunjukkan gagasan-gagasan terbaiknya untuk mewadahi aspirasi,” katanya.
Menurut Sohib, Kabupaten Lebak yang melimpah akan sumber daya alamnya, namun kontras akan kondisi ekonominya yang kurang begitu baik, menunjukkan bahwa ada yang tidak beres dalam pengelolaan daerah ini. Salah satu yang menjadi sulitnya mengentaskan berbagai persoalan di daerah ini adalah wilayah yang terlalu luas.
“Luas wilayah kabupaten Lebak ini kurang lebih sepertiganya luas provinsi Banten. Dengan wilayah seluas ini tentu menjadi sulit dalam mengentaskan berbagai persoalan yang ada. Oleh karena itu, pembentukan Dob menjadi salah satu solusinya. Ini harus menjadi komitmen bersama, yang harus kita kawal bersama,” paparnya.
Sedangkan Hendrik Arrizky sebagai ketua pelaksana mengungkapkan ini bentuk kepedulian serta pengabdian nyata DPK KNPI Malingping terhadap masyarakat.
“Kami menggagas ini semua tidak lah lain, sebagai bentuk kepedulian dan kasih sayang terhadap masyarakat. Bentuk pengabdian nyata. Yang mana agar pemuda tidak alergi terhadap politik, serta yang paling penting semangat dalam menggaungkan tentang DOB Cilangkahan tidak padam,” tutupnya. (Red)
